Saturday, November 15, 2014

METROLOGI DAN INSTRUMENTASI #2

Menanggapi salah satu komentar mengenai jurusan Metrologi dan Instrumentasi, akhirnya saya putuskan untuk melanjutkan menulis mengenai jurusan tersebut. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa jurusan Metrologi dan Instrumentasi ini merupakan suatu jurusan baru yang ada di Indonesia dan belum banyak dikenal masyarakat. Tidak sedikit orang yang salah tanggap ketika mendengar metrologi karena nama tersebut belum familiar di masyarakat kita.

Untuk kali ini saya akan berbagi cerita mengenai prospek kerja dari lulusan Metrologi dan Instrumentasi yang tentunya berdasarkan pengetahuan saya terutama dengan referensi dari para alumni Metrologi dan Instrumentasi yang bekerjasama dengan  ITB. Tulisan ini saya harap menjadi pemecah kegalauan bagi adik-adik yang sekarang menempuh pendidikan di jursan metrology dan instrumentasi ini sehingga mereka tahu setelah lulus mau kerja dimana/jadi apa.

Seperti tulisan pada bagian pertama, metrology dan instrumentasi mempelajari mengenai pengukuran. Tetapi sebenarnya jurusan ini tidak jauh dengan elektronika, instrumentasi, otomasi atau yang berhubungan dengan arus kuat. Mengapa seperti itu? Karena kita tidak hanya mempelajari pengukurannya saja tetapi mempelajari mengenai alat ukurnya juga dan tentunya untuk jaman sekarang sangat bervariasi dari alat ukur konvensional sampai yang super canggih. Jika kita lihat di industri minyak dan gas, manufaktur, energi dll akan banyak kita temukan berbagai macam alat ukur yang digunakan untuk mengetahui suatu besaran tertentu. Oleh karena itu jurusan ini sangat prospekti hampir disemua bidang industri karena pada dasarnya semua industry memerlukan alat ukur. 

Namun karena jurusan ini termasuk jurusan yang belum banyak dikenal, oleh karena itu belum ada perusahaan yang mensyratkan untuk lulusan jurusan ini. Tapi teman-teman jangan khawatir, karena ketika HR atau user dari suatu perusahaan melihat transkrip kita maka mereka tidak akan meragukan keahlian kita karena pada dasarnya kita tidak beda jauh dengan jurusan elektro arus lemah. Oleh karena itu jika ada lowongan untuk jurusan elektro arus lemah atau instrumentasi coba aja apply, insyallah kita akan dimasukan kebagian jurusan tersebut. Apalagi jika kita lulusan ITB, UGM, ITS, USU yang merupakan nama perguruan tinggi negri terkenal di Indonesia maka perusahaan pun akan mempertimbangkan sehingga kita akan diberikan kesempatan untuk menunjukan kemampuan kita bahwa kita layak bergabung dengan perusahaan tersebut.

Untuk angkatan kedua Metrologi dan Instrumentasi ITB yang lulus pada juli 2013, mereka banyak yang sekarang berkarir di perusahaan-perusahan ternama. Untuk sektor oil and gas yaitu :

1. Schlumber

2. Halliburton
3. Baker Hughes
4. Start energy

Untuk perusahaan di sektor manufactur yaitu :



1.  Krakatau Posco
2. Toyota Manufactur
3.  Astra
4. Krakatau Osaka Steel

Untuk perusahaan di sektor pembangkit listrik :



1. Cikarang Listrindo
2. Merak energy
3. Indonesia Power
4. Krakatau Posco Energy

Untuk perusahaan di sektor jasa kalibrasi dan lain-lain :



1. Sucopindo
2. Biofarma
3. GMF
4. dan masih banyak lagi (saya gak hapal semua)

Dari perusahaan-perusahaan diatas, alumni ini kebanyakan menempati posisi yang berhubungan dengan instrumentasi dan kontrol. Selain itu, karena program yang di ITB adalah program yang dibiayai pemerintah maka banyak sekali teman-teman yang berkarir menjadi PNS baik di pusat maupun daerah. Jika kita lihat prosentase lulusan angkatan kedua ITB ini yang berjumlah 50 orang, hampir 50 % bahkan lebih dengan gampang masuk PNS karena ada lowongan khusus buat jurusan Metrologi dan Instrumentasi. Karena lulusan jurusan tersebut hanya kita, oleh karena ini tidak banyak saingan untuk mendapatkan kursi PNS.

Bagi adik-adik yang sekarang kuliah dijurusan Metrologi dan Instrumentasi baik yang di ITB, UGM, ITS dan USU, saran saya jangan khawatir mengenai prospek kedepannya. Karena dosen kita pun pasti akan mempromosikan jurusan ini ke berbagai perusahaan. Jadi fokuslah terhadap kuliah kalian sehingga kalian mendapatkan ilmu secara maksimal selama di bangku perkuliahan karena hal itu akan sangat membantu kalian ketika kalian nanti terjun ke dunia kerja. Teringat ucapan seorang pegawai korea di tempat kerja saya, dia berkata  “ jangan tanyakan kenapa sekarang kalian belajar ini atau itu, karena suatu saat nanti ilmu tersebut akan sangat bermanfaat buat kita”.

Oke saya cukupkan cerita kali ini, jika ada salah kata atau perbedaan cerita, saya mohon maaf karena cerita yang saya buat ini berdasarkan pengalaman saya pribadi dan dari berbegai sumber yang tentunya itu adalah teman-teman saya sendiri karena saya adalah alumni metrologi dan instrumentasi angkatan ke-dua ITB.
ini ceritaku, apa ceritamu??    

Mikrokontroller Arduino Mega 2560 R3

Arduino Mega 2560 R3 merupakan sebuah   modul mikrokontroller berbasis ATmega2560. Arduino Mega 2560 R3 memiliki jumlah pin terbanyak d...